Walaupun sempat terganti untuk sekian waktu
Tersingkir dari benakku, enyah dari pikirku
Namun ia kembali lagi
Memunculkan perasaan yang sama
Untuk kedua kali...
Rasa deg-degan ketika berbicara dengannya
Senyum terkembang kala melihat dirinya
Belenggu rindu di tiap malamku,
Kembali mewarnai hari-hari
Untuk yang kedua kali....
Kamu bertanya, "Tidakkah diriku lelah menghadapi cinta ini? Dengan kesendirian, ketidakpastian?"
Mungkin, bibir ini bergerak dan berkata, "Iya, lelah, sangat. Secepatnya aku ingin membuang perasaan ini."
Tahukah kamu yang sebenarnya?
Hati ini tidak mengenal kata lelah.
Hati ini tidak mengenal putus asa,
Karena selalu ada cinta di sana.
Cinta yang tanpa sengaja ia tebarkan padaku
Dalam ketidaktahuannya, ia telah menyemai bibit cinta yang selama ini terkubur jauh di dasar sana...
Kembali memunculkan perasaanku terhadapnya.
Untuk yang kedua kali...
Sudah dua kali, hati ini melempar jangkarnya di sana
Sudah dua kali, hati ini merasakan hal yang sama
Sudah dua kali, cinta ini terpendam
Sudah dua kali, aku jatuh cinta padamu, lagi!
(y) saya suka sama puisi yang ini :))
ReplyDelete