Saturday, November 16, 2013

Pusgiwa dan Ayam Bakar Ortega

Tanggal 13 Oktober 2013.
Saya diajak ke Pusgiwa oleh Lala. Kami bertiga hendak salat magrib di Pusgiwa. Ini kunjungan pertamaku ke sana. Ke tempat yang kusangka gelap gulita ... dan menyeramkan. Nyatanya sih tidak juga. Kata Lala, lampu-lampu dipasang belum lama ini. Oh, ini yang namanya pusgiwa. Persis katamu, "Ramai sekali,". Mahasiswa berlalu-lalang, bercengkrama, rapat, dan lainnya. Sibuk dengan kegiatan masing-masing. Setelah menunaikan salat magrib, Lala mengajak kami tur keliling Pusgiwa. Hahaha, rasanya seperti mahasiswa baru saja. Saya dan Liha kemudian pamit padanya dan pulang. Iseng, dia menawarkan makan malam di Ayam Bakar Ortega. Ke daerah sana lagi? Padahal baru saja kemarin. Tanpa basa-basi, kusanggapi saja ajakannya.

"Li, saya mau duduk menghadap jendela."
"Kenapa?"
"Biar saya leluasa mengamati keadaan sekeliling."
---

Kami bertukar pemikiran mengenai ukhuwah dan bisnis. Liha adalah teman diskusi yang menyenangkan. ^^ Sampai di sini dulu ceritaku.


Selamat tinggal.
--juga selamat tinggal untukmu.

No comments:

Post a Comment