Saturday, July 9, 2016

Seperti itu kisah kita

Roda pesawat turun
perlahan menggores landas pacu
gedebak-gedebuk badan pesawat
bersama rem yang kencang ditarik
membuat badan lambung ke depan
dan jantung mengkeret di dada kiri

Kisah kita--
seperti itu
menakjubkan
penuh kejadian yang acapkali
membuat jantung dagdigdug
tak keruan
waswas, tetapi juga mengukir bahagia

Kecepatan diturunkan
lampu-lampu dimatikan
wajah-wajah kelelahan
yang tak sabar mengistirahatkan tubuh dan pikiran
berdesakan
menyisakan kursi-kursi
dalam kelengangan

Cepat, sekali lintas
singkat, lalu-lalang, pergi
seperti itu--kisah kita
kembali hampa
ditinggalkan dua pemerannya
yang sibuk mengejar penerbangan
menuju masa depan
tanpa kehadiran satu sama lain
--

Gadis menangis diam-diam
mengingat ada yang hendak dilepaskan
setahun ke depan dan mungkin diteruskan
selintas perasaan
kembali dinetralkan
entah akankah tercapai maksudnya
mendapati masih ada rindu menggunung
yang belum tersampaikan
tapi tak akan berhenti sebuah penantian
jika tidak diakhiri
dengan sapa atau ucapan perpisahan
opsi kedua saja, pilihnya
diikuti sendu
dan kelabu
--

Just stay with me, baby stay with me
tonight don't leave me alone
...and just kiss me slowly.
(Parachute, "Kiss Me Slowly")

No comments:

Post a Comment