Wednesday, April 13, 2016

Gelembung Yang Kita Ciptakan

1.
Bahagia kali ini
Tak ingin aku bagi
Biarlah terkunci
Dalam ruang paling sepi

Biarkan rona merah pipi
Juga lengkung bibir merah muda
Kunikmati sendiri, diam-diam
Tanpa suara

2.
Dalam hening dan sepi
Sepasang insan menikmati jeda bicara
Memaknai detik-detik
Tak membiarkan lainnya datang mengusik

Apalah arti bahagia pabila kita bagi-bagi kepada yang tidak berhak? Bahagia ini milik kita, hanya kita. Aku takut masyarakat akan memandang kita dengan iri, kita yang menghadapi dunia tanpa takut asal tetap menggenggam jemari satu sama lain. Biarkan kita menjalani hidup dengan gelembung yang kita ciptakan berdua. Takkan ada yang paham maka tak perlulah sulit-sulit memberikan pengertian.
--

Depok,
pada suatu pagi hari

No comments:

Post a Comment