Wednesday, September 30, 2015

Smoothie Story: Green Smoothie

Buongiorno a tutti!

Aku mau berbagi cerita mengenai smoothie yang kubuat hari ini. Berhubung aku membeli blender bulan Agustus lalu dan dipengaruhi oleh clean eating dan channel The Domestic Geek, aku jadi tergerak untuk membuat smoothie sebagai pendamping sarapan. Yuhu, Domestic Geek punya banyak resep untuk kau tiru! Seperti hari ini, aku meniru resep green smoothie-nya yang menggunakan avokad, timun, bayam, dan apel. Mulanya aku mengernyit ketika sayur ikutan dijus, waduh apa rasanya? Namun, akibat penasaran, aku bikin juga. Berikut ini resepnya.

1/2 avokad
1/2 apel hijau, tadi aku menggunakan Granny Smith
1/2 timun
segenggam bayam
dan sedikit air

Turns out, it's actually tastes great! Enak, lho, beneran. Nggak ada rasa eneg dan pahitnya sama sekali. Rasanya segar dan sedikit asam karena ada apel dan timun di dalamnya. Sepertinya avokad hanya menyumbang kekentalan smoothie dan bayam nyumbang warna. Wkwkw, soalnya rasa kedua bahan itu minor banget.

Anyway, kayaknya besok-besok aku pakai apel Malang aja, deh. Hahaha, kemarin emang nggak nemu apel tersebut jadinya beli apel GS. Di samping itu, aku emang penasaran dengan rasa apel GS.

Rincian biaya:
Dua avokad Rp14.000,00 @Rp7.000,00 >> lagi diskon di Hypermart Detos!
Dua apel GS Rp20.000,00 @Rp10.000,00
Tiga timun lokal Rp9.000,00 @Rp3.000,00
Seikat bayam Rp2.000,00 >> lagi diskon di Hypermart Detos!

Well, kalau dihitung-hitung, biaya untuk membuat smoothie tadi ya Rp12.000,00. Bisa lebih murah, kok, kalau belanja di pasar. ^^ Mahal atau nggaknya smoothie-mu dipengaruhi oleh seberapa banyak buah dan sayur yang kau gunakan dan lokasi belanjamu.

Tips: kurangi penggunaan gula pasir dalam smoothie. Buah-buahan sudah memiliki fruktosa (gula), kok. Kalau mau sedikit manis, gunakan pemanis alami, seperti madu, sirup maple, sirup agave, atau stevia. Itu pun jangan kebanyakan! :)

Yuhu, selamat berkreasi dan hidup sehat!

Cheers,
Nadia Almira Sagitta

No comments:

Post a Comment